Kamis, 03 September 2009

STUDI ATAS MANHAJ IMAM AL-DAILAMI

STUDI ATAS MANHAJ IMAM AL-DAILAMI

DALAM KITAB AL-FIRDAUS

Oleh: Abdul Majid

A. Pendahuluan

Pembukuan hadis yang secara resmi dilakukan pertama kali pada masa pemerintahan Khalifah Umar bin bin Abdul Azis telah memicu pesatnya perkembangan hadis sehingga memunculkan berbagai ragam kitab hadis dengan metode dan corak masing-masing, baik dari kalangan ulama mutaqaddimin maupun mutaakhhirin. Apabila ulama mutaqaddimin berusaha mencari hadis secara langsung ke berbagai wilayah guna mendapatkan suatu hadis dan membukukannya, maka ulama mutaakhkhirin mencukupkan diri atas hadis-hadis yang telah ditulis oleh ulama sebelumnya.

Karya-karya ulama tersebut memiliki metode dan ciri khas tertentu yang membedakan antara satu dengan yang lainnya. Keragaman tersebut merupakan konsekwensi dari perbedaan kondisi sosio-historis pengarang kitab.

Oleh karena itu, makalah ini akan mendeskripsikan Musnad al-Dailami, salah satu karya ulama mutaakkhirin abad ke-5 H, Imam al-Dailami. Pembahasan ini akan menyoroti isi, metode dan hadis-hadis yang dimuat serta latarbelakang Imam al-Dailami sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar